Inovasi pohon smart charging bermula dari keinginan dari himpunan D-III Teknologi Listrik dalam membuat suatu karya benuansa eletrik sesuai dengan bidang akademis yang digeluti. Dalam perkembangannya inovasi yang dilakukan oleh Himpunan tercetus beberapa ide dalam inovasi yang akan dilakukan, dimana dalam ide yang pertama adalah green energy dengan konsep dasar pembangkit listrik dengan menggunakan tenaga bayu yang terintegrasi dengan smart charging, dalam konsep pertama ini terkendala oleh lokasi dari area kampus yang kurangnya intensitas dari angin. Kemudian tercetuslah untuk menggunakan pohon panel surya sebagai sumber daya yang digunakan dalam supply dalam smart charging.
Pada awalnya gagasan ini muncul dari keresahan mahasiswa HIMAPRODIT “kami kesulitan mencari sumber energi listrik ketika sedang mengerjakan tugas di depan Lab DPTL” ujar Kadek, maka dari itu ide ini muncul untuk mengakomodasi kebutuhan dari mahasiswa untuk menyediakan sumber energi listrik guna menunjang kebutuhan dari mahasiswa. Dalam perkembangnnya inovasi ini dilakukan bertujuan untuk meningkatkan kompetensi dari mahasiswa D-III Teknologi Listrik dalam bidang energi terbarukan dan sistem perangkat lunak seperti penggunaan sistem arduino yang digunakan dalam sistem kontrol untuk sistem smart charging. Sehingga dapat digunakan sebagai media pembelajaran civitas IT-PLN khususnya pada prodi D-III Teknologi Listrik.
“Menurut saya inovasi ini adalah langkah awal untuk dapat mengenalkan ke masyarakat HIMAPRODIT dan FKET IT-PLN bahwasannya mahasiswa D-III Teknologi Listrik dapat bersaing dengan jurusan lain yang ada dikampus IT-PLN” ujar Dhimas Alviero Ketua HIMAPRODIT periode 2020/2021, berdasarkan gagasan dari Fachrul Rozi selaku ketua tim inovasi ini bahwa “inovasi ini juga saya dapatkan dari ide-ide tim saya, kemudian kita kembangkan kembali dengan menambahkan sistem arduino yang dimana kita bisa menggunakan IoT bila ingin menggunakan charging station nya. Fungsi dari Inovasi ini juga kita ingin mahasiswa terbiasa dengan kemajuan teknologi yang akan ada di Indonesia ke depannya dan bisa juga buat pembelajaran pada mahasiswa”. Serta mengutip salah satu kata dari tim pelaksanan yang menangani inovasi bahwa “Inovasi ini digagas oleh teman-teman tim inovasi, melihat dari potensi yang ada di lingkungan sekitar dan selaras dengan fakultas kita yaitu Fakultas Ketenagalistrikan dan Energi Terbarukan, maka dibuatlah charging station ini.
”Saya mengucapkan apresiasi atas kegiatan Inovasi HIMAPRODIT, kegiatan Mahasiswa D3 Teknologi Listrik Fakultas Ketenagalistrikan dan Energi Terbarukan, dimana kegiatan inovasi yang pertama ini berupa Solar Panel Charging Station Berbasis IoT yang berintegrasi dengan Arduino sebagai monitoring penggunaan, selamat kapada para tim mahasiswa yang terlibat dalam kegiatan ini jangan pernah merasa puas dengan hasil yang telah diperoleh, selalu ada dengan berbagai solusi serta kreatifitas dan inovasinya yang sangat dibutuhkan masyarakat serta tetap kreatif dengan menghasilkan karya-karya inovatif lainnya.” Ucap Bu Erlina selaku Dekan Fakultas Ketenagalistrikan dan Energi Terbarukan ketika diwawancarai oleh Biro Infokom mengenai pendapat beliau mengenai inovasi ini.
“Perjuangan yang dihadapi tim HIMAPRODIT dalam mewujudukan kreasi inovasi ini bukan hal yangg mudah. Tidak hanya karena ini adalah karya inovasi pertama yang HIMAPRODIT buat namun juga karena keadaan pandemi yang membuat terbatasanya sdm. Namun, Alhamdulillah tim HIMAPRODIT tetap berusaha memberikan usaha dan ide terbaiknya dalam pengerjaan karya ini. Semoga karya yang telah dibuat sekarang, dapat menjadi inspirasi bagi adik adik angkatannya untuk selalu berkreasi dan berinovasi untuk kejayaan HIMAPRODIT.” Ujar Ka.Sie Inovasi dan Kreativitas yaitu Bu Hasna Satya Dini.
Dalam pelaksanaannya untuk menjalankan inovasi yang dilakukan maka dibentuklah tim inovasi yang beranggotakan 11 orang dari Angkatan 2019 dan 4 orang dari angkatan 2018, dalam perkembangnya inovasi yang dijalankan dilakukan pembagian tugas dari setiap pelaksana inovasi smart charging ini, dimana dengan pembagian ketua, sekretaris, bendahara dan tim pelaksana. Dalam tim pelaksana dibagi kembali menjadi 2 tim, dimana tim pertama menangani konstruksi, kemudian untuk tim kedua merupakan tim yang menangani dalam wiring pohon panel. Pada pelaksanaan ini juga berkoordinasi dengan HIMAPRODIT sebagai wadah dari mahasiswa dan juga dengan pihak Lab. DPTL sebagai bentuk kolaborasi. Berdasarkan penjelasakan dari Pak Sugeng Selaku kepala Lab. DPTL bahwa “saya sangat mendukung dan meng-apresiasi kegiatan inovasi teknologi mahasiswa yang diadakan setiap tahunnya oleh kampus IT-PLN, terutama yang berhubungan dengan energi terbarukan. Pembuatan pohon panel smart charging oleh Himpunan Mahasiswa Program Diploma Tiga Teknologi Listrik IT-PLN merupakan sebuah contoh inovasi dan kreativitas mahasiswa yang sangat baik, solutif dan perlu dikembangkan secara berkelanjutan karena bagaimanapun juga, kreativitas merupakan bagian yang tak terpisahkan dari pemikiran sivitas akademika kampus terutama mahasiswa. Perancangan teknologi pohon panel smart charging merupakan teknologi tepat guna dan aplikatif. Perkembangan teknologi smart charging sangat pesat seiring dengan meningkatnya kebutuhan energi dunia. Teknologi smart charging dalam perkembangannya sudah menggunakan teknologi Artificial Intelligence (AI) sehingga memungkinkan pengisian baterai lebih cepat (fast charging) kepada perangkat baterai sekaligus menjaga perangkat pengisi tetap aman.
Pohon Panel mempunyai desain dengan sumber dari panel surya dengan kapasitas 2 kali 120Wp dengan ketinggian tiang 2,5m. Serta menggunakan kapasitas baterai sebesar 100ah dengan kapasitas inverter sebesar 500Watt dengan desain charging station yang berada pada bagain box panel bergabung dengan tempat box panel. Kemudian untuk sistem software dengan menggunakan arduino uno yang digunakan dalam memasukan nim mahasiswa sebagai syarat untuk menggunkan smart charging. Charging station ini dapat dimanfaatkan oleh mahasiswa yang sedang berkumpul atau berada di sekitarnya untuk men-charge hp/laptopnya.
Sumber : HIMAPRODIT